Kerjasama Strategis BMHS dan IPB University untuk Integrasi Layanan Kesehatan

Indonesia saat ini membutuhkan layanan kesehatan dengan ekosistem layanan lengkap yang dapat merangkul berbagai kebutuhan masyarakat. Mulai dari fasilitas kesehatan memadai dengan ruang pemeriksaan laboratorium hingga evakuasi medis yang responsif.

Melihat pentingnya pembangunan ekosistem faskes yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut, PT Bundamedik Tbk telah membangun ekosistem faskes di berbagai wilayah. Saat ini PT Bundamedik Tbk telah membangun faskes dengan layanan lengkap.

Tingginya kebutuhan akan faskes memadai serta terpadu, serta kualitas dokter, PT Bundamedik Tbk atau BMHS bekerjasama dengan Universitas IPB untuk sebagai wujud penerapan tri dharma perguruan tinggi dan inovasi dalam bidang kesehatan.

Baca Juga: Berbagai Program CSR BMHS untuk Kebaikan Masyarakat dan Lingkungan

Kolaborasi BMHS dan IPB University

Sebagai salah satu penyedia ekosistem layanan kesehatan terbaik di Indonesia bahkan menjadi salah satu jaringan rumah sakit yang memberikan pelayanan bayi tabung terbesar di Asia Tenggara, dengan angka 46%, BMHS juga telah melebarkan sayapnya ke dunia pendidikan.

Dengan melatih dokter-dokter berkompeten dan profesional dari Indonesia maupun luar negeri. Ditambah kerjasama dengan Universitas IPB membangun Fakultas Kesehatan, BMHS semakin memperkukuh jalannya untuk membuat ekosistem faskes terbaik untuk masyarakat.

Lewat penandatanganan Nota Kesepahaman pada 22 September 2022 lalu, yang ditandatangani oleh Rektor IPB Prof Arif Satria dan Komisaris Utama BMHS Dr Ivan R Sini di Kampus IPB, telah terjadi kesepahaman untuk mengembangkan layanan kesehatan manusia serta hewan.

Prof Arif Satria menjelaskan bahwa kolaborasi dengan BMHS membuat Universitas IPB telah memasuki fase transformasi dalam bidang agro maritim dan berusaha berkontribusi di bidang kesehatan.

Kerjasama ini akan mengupayakan terbentuknya konsep one health, di mana faskes untuk hewan, tanaman, lingkungan, serta manusia merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Apa itu One Health?

Kerjasama antara Universitas IPB dan BMHS yang memfokuskan pada bentuk layanan kesehatan one health tentu mengundang rasa penasaran mengenai konsep tersebut. Jika disederhanakan one health adalah pendekatan kerjasama multisector yang melibatkan semua masyarakat.

Mulai dari tingkat lokal, nasional, regional, maupun global untuk mencapai kesehatan optimal dengan memperhatikan interaksi antara, manusia, hewan, dan lingkungan.

Dengan adanya one health diharapkan tidak terjadi outbreak di masa depan serta tidak menjadi penyakit baru. Terutama penyakit yang ada di hewan, kemudian berpindah ke manusia. Bukan hanya di Indonesia konsep ini juga menjadi isu penting di negara-negara lain.

Masing-masing negara berbenah diri, melakukan evaluasi, juga implementasi, terutama untuk negara yang memiliki keragaman hayati dan hewani, seperti Indonesia. Namun, tantangan terbesar dari konsep One Health ini adalah kolaborasi dan finansial.

Baca Juga: 4 Strategi Pertumbuhan Bisnis Bundamedik untuk Kejar EBITDA Rp 350 Miliar

Pentingnya Integrasi Pelayanan Kesehatan

BMHS mengerti bahwa ekosistem layanan yang terpadu akan sangat mendukung konsep one health dan mampu memperbaiki kualitas kesehatan masyarakat. Oleh sebab itu, BMHS mengupayakan pembentukan ekosistem fasilitas kesehatan lengkap dalam satu tempat.

Fasilitas kesehatan dengan berbagai pelayanan satu tempat akan sangat memudahkan masyarakat mendapatkan akses ke layanan terbaik. Tidak perlu berpindah-pindah ke beberapa tempat hanya untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan.

Selain integrasi faskes, juga dibutuhkan integrasi dalam segi layanan kesehatan, yaitu memudahkan jalannya patient journey mulai dari segi administrasi, mekanisme pembayaran, sampai pada keuntungan yang ditawarkan kepada pasien.

Sejalan dengan hal ini, PT Bundamedik Tbk menjadikan penguatan kemitraan bersama asuransi sebagai satu prioritas dalam strategi pertumbuhan perusahaan. Penguatan jaringan bersama mitra asuransi terutama BPJS mendorong BMHS menjangkau pasar lebih luas.

Dengan demikian pasien asuransi BPJS dapat mengakses fasilitas kesehatan dalam satu pintu dengan pelayanan terintegrasi. Sehingga tidak memberikan kesulitan untuk mengakses fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.

Adanya integrasi ini akan memudahkan dan memberikan pengalaman lebih baik kepada pasien, mulai dari administrasi, fasilitas penjemputan ambulans, upgrade kamar, diskon pelayanan, dan berbagai pelayanan lain dari hasil kemitraan antara BMHS dengan asuransi BPJS.

Sebagai salah satu perseroan yang memberikan pelayanan kesehatan, BMHS berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik. Salah satu caranya dengan membuat ekosistem fasilitas kesehatan dan integrasi pelayanan.

Bekerjasama dengan Universitas IPB, BMHS berusaha untuk menguatkan pembentukan ekosistem dan integrasi layanan kesehatan ini dengan menerapkan One Health yang akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia maupun dunia.

Baca Juga: Peran Pemerintah dan Institusi Kesehatan terkait Kasus Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA)

Baca lebih lanjut tentang kolaborasi BMHS di sini, dan tindakan CSR mereka di sini. Anda juga dapat membaca tentang info aset BMHS di sini.

Ditinjau oleh:

dr. Harmeni Wijaya, MD

Corporate Communications

PT Bundamedik Tbk